*
Suak Kandis, Jambi – Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) merupakan ancaman serius yang dapat berdampak luas terhadap lingkungan, kesehatan, dan ekonomi masyarakat. Selain merusak ekosistem, Karhutla juga memicu kabut asap yang mengganggu aktivitas dan berisiko tinggi terhadap kesehatan.
Guna mengantisipasi hal tersebut, Babinsa Desa Seponjen, Koptu Muhammad Amid, dari Koramil 415-01/Suak Kandis Kodim 0415/Jambi, bersama Tim Gabungan dari PT. Wahana Seponjen Indah dan Masyarakat Peduli Api (MPA) Desa Seponjen, melaksanakan patroli dan pemasangan banner imbauan Karhutla di kawasan rawan kebakaran, Kamis (12/6/2025).
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan masyarakat terhadap potensi Karhutla, serta memberikan edukasi mengenai langkah-langkah pencegahan dan penanganannya secara tepat.
“Kami berharap dengan adanya kegiatan ini, masyarakat dapat lebih waspada dan peduli terhadap lingkungan, serta berperan aktif dalam mencegah Karhutla,” ujar Koptu Amid.
Banner yang dipasang berisi pesan-pesan ajakan untuk tidak membuka lahan dengan cara dibakar dan konsekuensi hukum bagi pelaku pembakaran hutan. Patroli gabungan ini juga menjadi bentuk nyata sinergi antara TNI, pihak perusahaan, dan masyarakat dalam menjaga kelestarian alam.
Diharapkan, dengan kolaborasi yang kuat ini, upaya pencegahan Karhutla di wilayah Kumpeh, khususnya Desa Seponjen, dapat berjalan lebih efektif, berkelanjutan, dan memberi dampak positif bagi keselamatan serta kesejahteraan masyarakat sekitar.