Jambi – Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada anak akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang dalam 1.000 hari pertama kehidupan. Dampak stunting tidak hanya terlihat dari postur tubuh yang pendek, tetapi juga memengaruhi perkembangan otak dan kecerdasan anak, yang berpotensi menurunkan kualitas sumber daya manusia di masa depan.
Sebagai bentuk dukungan terhadap program pemerintah dalam menurunkan angka stunting, Babinsa Desa Sogo, Serda Muhammad Aswir, dari Koramil 415-01/Suak Kandis, Kodim 0415/Jambi, menghadiri kegiatan Rembuk Stunting yang digelar di Balai Desa Sogo, Kecamatan Kumpeh, Kabupaten Muaro Jambi, Senin (16/12/2024).
Dalam kegiatan ini, Babinsa bekerja sama dengan Puskesmas Kumpeh dan perangkat desa untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang penyebab, gejala, dan cara pencegahan stunting. Serda Muhammad Aswir menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya ibu hamil dan keluarga dengan anak balita, tentang pentingnya gizi seimbang dan perawatan kesehatan yang baik.
“Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan pemahaman yang lebih luas kepada masyarakat agar stunting dapat dicegah sejak dini. Peran aktif semua pihak, termasuk keluarga, sangat penting dalam menjaga kesehatan ibu dan anak,” ujar Serda Aswir.
Materi yang disampaikan meliputi faktor penyebab stunting, pentingnya gizi seimbang untuk ibu hamil dan anak, serta layanan kesehatan seperti imunisasi, pemeriksaan kesehatan rutin, dan pengawasan pertumbuhan anak. Dalam kesempatan itu, pelayanan kesehatan seperti pemeriksaan ibu hamil dan pemberian makanan bergizi juga diberikan langsung kepada peserta.
Sebanyak 50 peserta, termasuk ibu hamil, ibu dengan balita, perangkat desa, dan tokoh masyarakat, terlihat antusias mengikuti kegiatan tersebut. Camat Kumpeh yang turut hadir memberikan apresiasi atas upaya Babinsa dan tim Puskesmas Kumpeh dalam mendukung program nasional penurunan angka stunting.
“Kegiatan seperti ini sangat bermanfaat bagi masyarakat, terutama dalam meningkatkan kesadaran akan pentingnya pola hidup sehat dan gizi seimbang. Kami berharap program ini terus berlanjut untuk menciptakan generasi yang lebih sehat dan berkualitas,” ujar Camat Kumpeh.
Dengan adanya kegiatan Rembuk Stunting ini, diharapkan angka stunting di Desa Sogo dapat menurun secara signifikan, mendukung peningkatan kualitas hidup masyarakat, serta mempercepat pencapaian target Indonesia Sehat 2030.